Menyaring hati
Menyulam iman
Dalam kesendirian
Kudekap erat sunyi ini
Menelusuri detik waktu
Menggapai kejernihan
Menaksir wujud yang fana
Sunyi ini milikku
Menetasi eram peram rindu
Merisik sekilas percikan
Cahaya KEKASIH
(diambil dari Antologi puisi religius,
***
Kadang, aku semakin menyadari, dalam kesunyian inilah aku bisa mengenal diri.
Duduk atau berdiri
**
Juga saat mengikuti langit hujan menghampiri
Menatap langit menggapai air sejukkan diri.
Ternyata, air hujan itu nikmat saat tersentuh wajah ini
Bersama kurasakan dinginnya angin bintaro saat itu.
*
--abis kehujanan, nyambung gak seh?--