Pages

RSS

Thursday, August 02, 2007

Senyum dari pak Pengamen

Ada kalanya masa terlalu sulit dihadapi

Ada kalanya hidup terlalu rumit dijelaskan

Beribu masalah, beribu beban

Semua tergantung kita menyikapi

Tips terbaik memang...hadapi masalah itu.

Itu yang sedang kucoba jalani

Menyikapi setiap masalah dengan selalu mencoba tersenyum

Aku ingat yang pernah dikatakan seorang trainer

Betapa senyum punya energi dahsyat untuk kehidupan kita

Aku juga ingat saat di perjalanan menuju Bogor di kereta penuh sesak

sang pengamen berkata saat usai mengerjakan jasanya

’Ngasih nggak ngasih yang penting senyum...’

Subhanallah...otomatis saat aku yang sedang bad mood, sedang stress, sedang bingung dalam masalah, langsung spontan tersenyum melihat pengamen itu tersenyum tulus,

seolah menarik magnet senyum dari wajahnya kepada diriku.

Plong...kurasakan beban ku sedikit memudar dengan tersenyum

Lalu kucoba pahami, lalu kucoba nikmati...

Bahwa hidup memang selalu ada masalah

Bahwa hidup memang penuh dengan amanah

Aku mungkin tak tahu, mungkin juga penumpang yang lainnya...

Kalau ternyata dibalik senyum pengamen itu...

Ada sebuah beban, ada sebuah tanggungan, ada masalah yang sedang dipikulnya.

Dibelakang sana beliau berbincang dengan orang lain.

Anaknya baru saja mau masuk TK katanya, dengan biaya yang harus ditanggung sebesar 1,3 juta. Kalau kita bayangkan...dari setiap sen yang dia kumpulkan dari mengamen, butuh berapa lama ia harus mengumpulkan uang sebanyak itu?

Tapi toh beliau tetap bisa tersenyum.

Terimakasih pak’ untuk senyumnya.

Kulihat diruang jendela kereta itu...

Banyak skesta Allah yang membuatku berfikir...

Dan belajar tersenyum tulus kali ini,

Aku banyak belajar saat itu...

Hingga saat ini kuarasakan, aku lebih rileks...lebih tenang...lebih enjoy...

Aku akan tetap menjadi nia yang selalu tersenyum.

0 comments: