Ingin menulis cerita tentang perjuangan seorang insan yang merelakan yang dicintainya untuk diberikan pada orang lain...mungkin terlihat tidak terlalu dramatis, dibandingkan berbagi cinta yang dicinta untuk orang lain.
Berbagi berarti sama-sama merasakan, memberi berarti menyediakan seluruhnya untuk yang diberi.
Lebih enak mana?
Atau dalam konteks tertentu...
Lebih berat menjalankan berbagi ataukah memberi???
(gak jelas yah...)
2 comments:
ini pasti ttg si aa,,, ya kan? ngaku ajah deh ;)
Semuanya tergantung keikhlasan. Ada kalanya ketika kita masih mencintai seseorang sangat sulit untuk memberikan sepenuhnya ke orang lain. Cukup berbagi. Tapi adakala ketika sulit memberikan kebahagiaan buat sang dia ketika bersama kita, berpisah dan memberikannya ke yang terbaik adalah solusi.
Post a Comment